Pernyataan sikap itu dibacakan Prof di Titik Nol IKN Nusantara di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Provinsi Kalimantan Timur. Berikut isi pernyataan sikap tersebut :
1. Menolak dengan tegas politik identitas pada pemilu 2024
2. Mendukung suksesnya pemilu 2024 dengan prinsip jujur
dan adil yang tidak memecah belah persatuan dan
kesatuan bangsa
3. Mendukung pemerintah dalam pelaksanaan pemilu 2024
yang aman dan kondusif hingga lahirnya pemimpin masa depan yang berpihak
kepada rakyat
4. Membantu pemerintah mewujudkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di
Provinsi Kalimantan Timur
"Keempat poin pernyataan sikap sudah kami sampaikan. Dengan tegas, kami menolak penggunaan politik identitas yang bisa merusak dan memecah belah persatuan bangsa," tegas Prof.
"Dan
kami mengajak semua pihak, kita jaga bersama kondusivitas, hingga
persatuan dan kedamaian bangsa selalu terjaga," pesan Prof. (kk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar