Selasa, 30 Juni 2020

Lapangan Gas Kepodang Siap-siap Operasi Kembali

JAKARTA — Setelah sempat terhenti beberapa waktu, Lapangan Gas Kepodang berhasil merampungkan persiapan teknis untuk segera beroperasi kembali. Nantinya, setelah aspek komersial selesai dan setelah mendapatkan persetujuan alokasi serta izin operasi, gas dari lapangan di Wilayah Kerja Muriah ini dipastikan segera mengalir kembali.
"Dari sisi operasi, persiapan untuk kembali berproduksinya Lapangan Gas Kepodang sudah hampir rampung. SKK Migas siap mendukung semua kebutuhan supaya lapangan tersebut dapat beroperasi kembali," ujar Deputi Operasi SKK Migas, Julius Wiratno, Senin (29/6/2020).
Sebagaimana diketahui, operatorship Wilayah Kerja Muriah telah beralih dari Petronas Carigali Muriah Ltd (PCML) kepada Saka Energi Muriah Limited (SEML). Setelah dokumen legal pengalihan participating interest atau Deed of Assignment (DOA) ditandatangani dua kontraktor tersebut pada akhir Januari lalu, PCML dan SEML terus melakukan sejumlah persiapan yang dibutuhkan. Sejak lapangan berhenti berproduksi pada September lalu, kegiatan uji coba fungsi untuk peralatan-peralatan penting tetap dilaksanakan secara rutin.

Adanya Potensi Keresahan, Berikut Isi Lengkap Pernyataan Ketum Gepak Kuning


Suriansyah (Prof)
KETUM umum Gerakan Putera Asli Kalimantan (Gepak) atau acap disebut Gepak Kuning, Surianyah (Prof) membuat pernyataan tegas, terkait kondisi kekinian di tanah air maupun Kalimantan Timur khususnya. Prof dan jajarannya, mewaspadai dan melakukan langkah antisipasi demi tetap terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa, selalu memegang dan menjunjung teguh empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
Berikut isi lengkap dari pernyataan tegas Suriansyah (Prof) yang disampaikan ke publik khususnya masyarakat Kalimantan Timur.
Assalamualaikum wr. wb.
Saya Ketua Umum GEPAK KUNING KALTIM menyatakan sikap terkait adanya potensi dari organisasi tertentu yang bisa menimbulkan keresahan di Kalimantan Timur, bahwa :

1. GEPAK KUNING KALTIM adalah Ormas Daerah yang bertekad menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Selasa, 23 Juni 2020

Ketua MPR : Pancasila sebagai Mata Pelajaran Wajib Sekolah


Bamsoet
JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendorong dikembalikannya mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) sebagai mata pelajaran wajib dari tingkat Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Menengah Pertama, Menengah Atas, hingga Perguruan Tinggi. Hilangnya mata pelajaran PMP sejak diberlakukannya Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 telah merapuhkan pondasi bangsa akibat ketidakpemahaman generasi bangsa terhadap Pancasila sebagai ideologi bangsa.
"Kehadiran mata pelajaran PMP sejak tahun 1975, tak terlepas dari peran MPR RI melalui TAP MPR 1973 yang disempurnakan pada tahun 1978 dan 1983. Lalu berakhir sejak diberlakukannya UU 20/2003. MPR RI saat ini tengah mendorong agar PMP kembali menjadi mata pelajaran wajib di berbagai jenjang pendidikan. Tanpa pemahaman terhadap ideologi, bangsa kita tak ubahnya seperti kapal besar yang tersesat di tengah samudera tanpa kompas sebagai penunjuk arah," ujar Bamsoet saat mengisi Sosialisasi Empat Pilar MPR RI secara virtual kepada Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA PP), dari Ruang Kerja Ketua MPR RI, Jakarta, Senin (22/6/2020).

Senin, 22 Juni 2020

Samsat Pembantu Long Ikis menjadi Samsat Penuh

Ismiati Lakukan Kunjungan Kerja, Inovasi untuk Peningkatan PAD Kaltim 

Kepala Bapenda Kaltim Ismiati didampingi Suyoso Nantra disambut Kapolres Paser AKBP Murwoto (ist/kk)
PASER, KABARKALTIM.CO.ID-Demi peningkatan pelayanan yang lebih maksimal lagi kepada masyarakat, telah ditingkatkan statusnya, Samsat Pembantu Long Ikis menjadi Samsat penuh. Baru-baru ini, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim Dra Hj Ismiati MSi melakukan kunjungan kerja ke Samsat Long Ikis. 

Dalam kunjungan kerja tersebut, Ismiati didampingi Kabid Perencanaan dan Pengembangan Sistem Informasi Pendapatan H Masudi Artha SSos MM dan juga staf Bapenda Provinsi Kaltim. Turut mendampingi pula, Kepala UPTD/PPRD Bapenda Kaltim wilayah Paser, Suyoso Nantra SSos MM yang juga didampingi staf Bapenda Kaltim Wilayah Paser. 

Ismiati dan rombongan disambut Kapolres Paser AKBP Murwoto dan jajarannya, termasuk dari pihak Jasa Raharja.Mendampingi Kapolres Murwoto, Kasatlantas Polres Paser AKP Donny Dwijaya Romansa dan juga Kapolsek Long Ikis AKP Tatok Tri Haryanto SH.

Minggu, 21 Juni 2020

"Taat Protokol Kesehatan Menjadi Jalan Keluar dari Resesi"

Bambang Soesatyo
JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengajak semua elemen masyarakat untuk memahami protokol kesehatan pada era pola hidup baru sebagai landasan atau jalan keluar bersama dari resesi ekonomi. Dengan kepatuhan mutlak pada protokol kesehatan, era pola hidup baru akan mampu mewujudkan kepastian baru di tengah pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.  
‘’Kita semua perlu membangun kesadaran bersama bahwa protokol kesehatan merupakan sebuah inisiatif berani yang menjadi bagian dari upaya dan langkah semua orang mewujudkan kepastian baru di tengah pandemi Covid-19 yang telah merusak segala-galanya,’’ ujar Bamsoet di Jakarta, Minggu (21/6/2020).
Mantan Ketua DPR RI ini mengingatkan dengan kepatuhan pada protokol kesehatan, dua target sekaligus bisa diwujudkan masyarakat Indonesia. Pertama, memutus rantai penularan Covid-19. Kedua, menjadi upaya bersama mengakhiri ketidakpastian yang ditimbulkan oleh wabah virus corona.

Selasa, 16 Juni 2020

"Kaum Muda Perempuan Harus Siap Raih Tongkat Pimpinan Bangsa"

JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengungkapkan, dari berbagai negara dunia yang dinilai berhasil menangani pandemi Covid-19 versi majalah Forbes, sebagian besarnya dipimpin para perempuan. Antara lain Kanselir Jerman Angela Merkel, Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardem, Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen, Presiden Taiwan Tsai Ing-Wen, dan Perdana Menteri Islandia Katrin Jakobsdottir.

"Sebagian besar dari mereka memiliki kesamaan, yakni responsif dan komunikatif dalam menyampaikan kebijakan yang diambil. Menunjukan bahwa perempuan punya kekhasan tersendiri yang terkadang tak dimiliki pria, sekaligus menunjukan kepada dunia bahwa keberadaan perempuan tak bisa lagi dianggap sebelah mata," ujar Bamsoet saat menjadi Keynote Speech Sosialisasi Empat Pilar MPR RI secara virtual bersama kader Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), dari Ruang Kerja Ketua MPR RI, Jakarta, Senin (15/6/2020).

Senin, 15 Juni 2020

Ketua DPRD Kukar Kunjungi Yayasan Jejak Pulang

Orangutan juga 'Warga Negara Indonesia', Lindungi dan Jaga Habitatnya

Ketua DPRD Kukar mengunjungi Yayasan Jejak Pulang di Samboja (ist/kk)
SAMBOJA, KABARKALTIM.CO.ID - Pada Minggu 14 Juni 2020, Yayasan Jejak Pulang mendapatkan kunjungan dari Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara, Abdul Rasid . Pada lawatannya ke Yayasan Jejak Pulang, Ketua DPRD Kukar berkesempatan mengunjungi Pusat Penelitian Orangutan (Orangutan Research Center) yang berada di kawasan hutan dengan tujuan khusus ( KHDTK ) Balitek KSDA Kelurahan Sungai Merdeka Kecamatan Samboja, Kukar. 
Sebagaimana diketahui, Yayasan Jejak Pulang adalah Yayasan Konservasi Orangutan non profit yang bekerja sama dengan Balitek KSDA & BKSDA Kalimantan Timur di dalam hal penyelamatan, rehabilitasi serta pelepasliaran orangutan. 

Selasa, 02 Juni 2020

Esensi Nilai-nilai Pancasila dalam Upaya Pemberantasan Korupsi

Pernyataan Pers
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi
Republik Indonesia
H Firli Bahuri

Firli Bahuri
SENIN 1 Juni 2020, kita kembali memperingati hari kelahiran Pancasila. 75 tahun lalu tepatnya tanggal 1 Juni 1945, Soekarno muda dengan berapi-api melontarkan ide dan gagasan tentang dasar negara Indonesia, dalam pidato di depan Sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Ide dan gagasan yang menjadi mukadimah UUD 1945, dimana setiap butir yang terkandung didalamnya memiliki esensi serta nilai-nilai bagi kehidupan berbangsa dan bernegara dari masa ke masa, generasi ke generasi, tidak lekang oleh zaman apalagi pudar oleh waktu.
Dengan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan se hari-hari, Insya Allah, ragam persoalan yang seolah datang silih berganti dimana situasi sosial kemasyarakatan rentan terfragmentasi, dapat kita hadapi, lalui dan akhiri dengan kemenangan bersama.

NEWS UPDATE

SPACE AVAILABLE

POPULER

INFO LOWONGAN KERJA

JADWAL PENERBANGAN BANDARA SAMS SEPINGGAN BALIKPAPAN

INFO CUACA KALTIM