Warsa Fantastis, Dana RT/RW Rp 5 Juta
Dikritik "Itu Awu-awu"
JOMBANG,
KABARINDONESIA.CO.ID - Massa pendukung dua pasangan calon (paslon)
Bupati dan Wakil Bupati Jombang, Jatim, Hj Mundjidah Wahab dan Sumrambah
yang diusung partai koalisi PDIP, PPP dan Partai Demokrat serta paslon
Bupati H Warsubi (Warsubi) dan Wakil Bupati H Salamanudin Yazid (Gus
Salman) yang diusung partai koalisi Gerindra, Golkar, PKB, PKS, PAN,
Nasdem, Gelora dan PSI saling meluapkan kegembiraannya usai Komisi
Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang, Jawa Timur, melakukan pengundian
dan penetapan nomor urut pasangan calon bupati dan calon wakil bupati
sebagai peserta Pilkada Jombang 2024.
Hasil
pengundian paslon petahana Hj. Mundjidah Wahab-Sumrambah mendapatkan
nomor urut 1, kemudian paslon Bupati Warsubi dan Wakil Bupati
Salamanudin Yazid mendapat nomor urut 2.
Usai pengundian, KPU Jombang langsung mengesahkan dan menetapkan nomor
urut masing-masing paslon melalui rapat pleno terbuka di Ruang Utama
Pertemuan Kantor Sekretariat KPU Jombang, Senin (22/9/2024).
Teriakan lantang yel-yel dukungan kepada masing-masing kubu kedua paslon
membuat suasana di area gedung Kantor KPU Kabupaten Jombang terasa
panas. Penandatanganan ikrar kampanye damai yang diikuti jajaran
pejabat Forkompinda Jombang antara lain Pj Bupati, DPRD, Kapolres,
Dandim, Kejari, PN, timses dan para pendukungnya. Dua paslon bersama
para pejabat yang hadir itu melepaskan burung merpati sebagai wujud
komitmen pemilu damai.
Dalam konferensi pers yang difasilitasi KPU Jombang, kedua paslon
diberikan kesempatan untuk menyampaikan pernyataannya di hadapan para
awak media pers Jombang yang sejak pagi mengikuti jalannya rapat pleno
terbuka KPU Jombang ini.
Paslon
Mundjidah Wahab-Sumrambah yang disingkat "MURAH" ini merasa senang
mendapat nomor urut 1 yang diyakini sebagai representasi kekompakan dan
pertanda kemenangan bersama di Pilbup Jombang 2024.
“Nomor 1 adalah pertanda bahwa kita akan bekerja bersatu padu bersama
masyarakat. Kita akan membangun bersama masyarakat, karena kemenangan
ini adalah pasti kemenangan nomor 1,” tutur Mundjidah.
Dalam
bagian lain Sumrambah yang diberikan kesempatan menyampaikan sikapnya,
di antaranya dana operasional RT dan RW dinaikkan menjadi Rp 200 ribu
per bulan. "Tolong sampaikan kepada seluruh RT dan RW se-Jombang dana
operasional kita naikkan menjadi Rp 200 ribu per bulan. Selain itu
program jaminan kesejahteraan untuk masyarakat Jombang kita naikkan
menjadi 100 persen," janji Sumrambah yang disambut semangat para
pendukungnya.
Sementara
itu, paslon nomor urut 2 Warsubi-Gus Salman yang disingkat WARSA ini
memaknai nomor 2 sebagai nomor keberuntungan. Sebab, mantan Kepala Desa
Mojokrapak Kecamatan Tembelang ini berhasil menjadi kepala desa tiga
kali dengan nomor urut 2.
Baginya, nomor urut dua ini tak sekadar angka, namun memiliki makna dan
filosofi keutuhan dalam persatuan. Sebab, nomor 2 juga merupakan nomor
pasangan Prabowo Subianto-Gibran dalam Pilpres 2024 lalu.
“Angka 2 ini menggembirakan bagi kami. Karena tiga kali dalam pemilihan
kades juga no urut 2," ungkapnya.
Menariknya,
tak hanya Murah saja yang menjanjikan akan menaikan dana operasional RT
dan RW per bulan, Warsa tidak mau kalah. Pihaknya berjanji dalam
visi-misinya akan menaikan dana operasional RT dan RW Rp 5 juta. Massa
pendukung Warsa langsung menyambutnya dengan teriakan yel-yel "wes
wayahe ganti" (sudah saatnya ganti, Red) berulang-ulang. Warsubi
mengatakan, pihaknya berjanji menuntaskan angka pengangguran dan
mengentaskan kemiskinan. Salah seorang pendukung Murah mendengar apa
yang disampaikan Warsubi ini, ia justru mengkritik pedas tidak mungkin
itu bisa diwujudkan. "Awu-awu itu (bohong, Red). Anggarannya darimana
itu, awu-awu," sindir pria pakai seragam PDIP ini, yang duduk di kursi
undangan ini.
Sementara
itu, Ketua KPU Jombang Ahmad Udi Masykur bersyukur rapat pleno terbuka
pengundian nomor urut calon sebagai salah satu tahapan Pilkada Jombang
2024 ini berjalan lancar dan kondusif.
“Alhamdulillah lancar semua. Paslon Hj Mundjidah Wahab dan Sumrambah
mendapat nomor urut 1. Dan Paslon Warsubi dan H Salmanudin Yazid nomor
urut 2,” ucapnya. Paslon nomor urut 1 Hj Mundjidah Wahab-Sumrambah
merupakan calon petahana yang sebelumnya menjabat bupati-wakil bupati
Jombang 2018-2023. Sementara Paslon nomor urut 2 Warsubi selain
menjabat kades Mojokrapyak, juga seorang pengusaha sukses. (agus
pamuji)
PEMILU DAMAI : Massa pendukung dua paslon saling meneriakkan yel-yel dukungan yang berlangsung damai dan kondusif
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar