|
KPPS Grantung Kecamatan Bayan
|
PURWOREJO,
KABARJATENG.CO.ID - Berbagai komponen masyarakat di tanah air
menyerukan agar pasca pemilu serentak 2024, agar menjaga kerukunan
sebagai suatu keluarga besar dalam bingkai Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI). Pemilu telah usai, saatnya merajut kembali kebersamaan
kendati berbeda dalam pilihan politik.
Pun
di Kabupaten Purworejo, berbagai komponen warganya juga menyerukan
semua pihak menjaga kondusivitas, kedamaian dan kerukunan. Adanya
tuduhan pemilu curang, membuat luka bagi para penyelenggara pemilu,
bahkan utamanya di tingkat bawah seperti anggota Kelompok Panitia
Pemungutan Suara (KPPS).
Seperti
pernyataan anggota KPPS Desa Grantung Kecamatan Bayan Kabupaten
Purworejo, menolak tegas tuduhan pemilu curang. Mereka menegaskan, jika
anggota KPPS seluruh Indonesia sudah bekerja keras, dari pagi hingga
larut malam, bahkan disambung pagi harinya lagi demi pemilu yang lancar
dan berjalan baik. Kerja kerasnya itu karena rasa tanggung jawab sebagai
penyelenggara pemilu, sangat melukai jika dituduh pemilu curang.
|
Anggota KPPS TPS 12 Desa Grantung Wahyu Dwi Prasetyo bersama personel Linmas
|
"Kami
KPPS TPS 10 Desa Grantung, kami tegaskan, KPPS seluruh Indonesia sudah
bekerja keras demi pemilu yang lancar. Bahkan ada yang meninggal dunia.
Masih saja ada yang bilang curang. Cobalah berempati, jangan zolim.
Salam waras," ungkap anggota KPPS TPS 10 Desa Grantung Kecamatan Bayan
Kabupaten Purworejo, Wildan Anggun Wicaksono SPd didampingi personel
Linmas Ruli Teguh Santoso dan Zaenal Arifin, Jumat 23 Februari 2024.
"Mari kita jaga kerukunan bersama. NKRI harga mati," tegas Wildan dan anggota Linmas Grantung.
Senada dengan itu, anggota KPPS TPS 12 Desa Grantung Kecamatan Bayan Kabupaten Purworejo, Wahyu Dwi Prasetyo, juga menegaskan jika pihaknya dan anggota KPPS di seluruh Indonesia sudah berkerja keras menjalankan tugas sebaik-baiknya.
"Banyak
yang sakit, ada juga yang meninggal. Kok masih dibilang curang? Cobalah buka
kesadaran dan berpikiran cerdas. Kami anggota KPPS kerja dari pagi
hingga malam hingga paginya lagi. Ya dihargai lah kerja keras kami.
Salam waras," sebut Wahyu didampingi personel Linmas Sugianto. (kj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar